Inilah 5 Los Galacticos Indonesia

pt-liga-indonesia1500910583
harnas.co

JAMA’AH BOLA. Istilah Los Galacticos sepak bola muncul di era 2000-an. Kala itu Real Madrid menjadi tim yang dijuluki sebagai Los Galacticos. Los Galacticos berasal dari bahasa Spanyol yang artinya tim bertabur bintang. Real Madrid memang dikenal sebagai tim yang paling royal. Setiap tahunnya pemain bintang selalu mendarat di Santiago Bernabeu. Mulai dari Luis Figo, Ronaldo Nazario Da Lima, Zinedine Zidane hingga CR7 pernah mengenakan kostum dengan kebesaran putih-putih.

Di Indonesia juga tidak kalah menarik, julukan Los Galacticos kerap kali disandangkan pada tim yang dianggap bertabur bintang. Saat ini dengan kedatangan Michael Essien dan Carlton Cole dan sederet pemain bintang lainnya, Persib Bandung dikukuhkan sebagai Los Galacticos Indonesia. Namun sebelum itu, setidaknya dalam 17 tahun terakhir mulai dari era Ligina 2000-an sampai Liga1 yang akan segera digulirkan, terdapat 5 tim yang layak menyandang gelar Los Galacticos Indonesia atau The Dream Team yaitu sebagai berikut.

1. PSPS Pekan Baru 2002-2003

Siapa yang menyangka tim asal bagian barat Indonesia ini pernah menyandang Los Galacticos. Yaitu terjadi pada kompetisi Ligina 2002-2003 dimana PSPS berhasil merekrut pemain berlabel Timnas. Berikut susunan pemain PSPS Pekan Baru Ligina 2002 : Hendro Kartiko, Tarjaki Lubis, Rahmat Hidayat, Fance Hariyanto (Kiper), Slamet Riyadi, Ricky Nelson, Eko Purjianto, Lilik Suheri, Bertyn, Simon Thin Atangana, Dody Cahyadi, Heri Suwondo, Affan Lubis, Bima Sakti, Edu Juanda, Rusdianto, Azral Pasaribu, Agusrianto, Filipe Cortez, Saktiawan Sinaga, Kurniawan Dwi Yulianto, Taufik Siregar, M. Iqbal, Rino Yuska, dan Amrico, Sugiantoro, Uston Nawawi, Aples Tecuari, Erol F.X. Iba, dan Carlos de Mello

2. PSM Makassar 2003

Tim Juku Eja pernah dijuluki sebagai tim bertabur bintang tepat pada tahun 2003. Kala itu banyak pemain top yang mendarat di tim kebanggaan warga Makassar tersebut. Berikut skuad PSM Makassar tahun 2003 : Samsidar, Sergio Vargas (Kiper) Abanda Herman, Jack Komboy, Charis Yulianto, Darwin Perez (Bek) Irsyad Aras, Ponaryo Astaman, Rpnald Fagundez, Ortisan Salossa, Christian Gonzales

3. Persija Jakarta 2004

Di tahun 2004 tim macan kemayoran memiliki kedalaman skuad yang mumpuni. Kala itu bisa dikatakan bahwa Persija merupakan tim yang menakutkan apalagi bila bermain di lebak bulus. Berikut skuad Persija tahun 2004 : Mukti Ali Raja, Syamsidar (Kiper) Ismed Sofyan, Budiman, Aples Gideon Tecuari, Aris Indarto, Djet Donald La’ala, Warsidi, Matias A. Chaves (Bek) Elie Aiboy, Gustavo Chena, Gustavo Ortiz, Agus Indra Kurniawan, Maximiliano Gomez, Ritham Madubun (Gelandang) Emanuel De Porras, Nova Zaenal, Budi Sudarsono, Bambang Pamungkas (Penyerang)

4. PSIS 2006

Di Era kompetisi tahun 2005/2006 terdapat 2 tim yang bertabur bintang yaitu PSIS Semarang dan Persik Kediri. Tim Mahesa Jenar dihuni oleh pemain-pemain mentereng yang menakutkan lawan-lawannya. Berikut skuad PSIS 2005/2006 : I Komang Putra (Kiper) Maman Abdurrahman, Foffe Kamara, Zoubairou Garba, Deni Rumba, M. Ridwan, Gustavo Hernan Ortiz, Suwita Patha, Modestus Setiawan, Indriyanto Nugroho, Miguel Angel Dominguez, Harry Salisburi, Emanuel de Porras (c), Imral Usman, Khusnul Yakin.

5. Persik Kediri 2006

Di tahun 2006 Persik Kediri berhasil menjadi kampiun dengan menaklukan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo. Ligina 2006 menjadi milik Persik dengan skuad yang menakutkan. Berikut Skuad Persik Ligina 2006 : Hengky oba, Wahyudi, Adi Gesang (Kiper) Suroso, Sulis Budi, Rustanto Siwahono, Leonardo Guteres, Aris Indarto (Bek)Firman Basuki, Khusnul yuli (Bek Sayap) Hariyanto, Suswanto, Danilo Fernando, Ebi T Sukore, Marcello Ramos, Jefri Dwi Hadi, Dwi Priyo Utomo, Bertha Yuana Putra (Gelandang) Qischil Gandrumini, Johan Prasetyo, Musikan, Budi Sudarsono, Christian Gonzales (Penyerang).

Leave a comment